Belimbing yang juga dikenal sebagai carambola, merupakan buah asli dari
Asia Tenggara. Buah ini menjadi salah satu buah yang populer di dunia. Di
Amerika, belimbing dibudidayakan di Florida, Puerto Rico dan Hawaii. Tanpa
harus diolah macam-macam, belimbing bisa dimakan mentah saja. Rasa belimbing
sedikit manis dan asam. Segar sekali! Berikut adalah fakta penting di balik
buah belimbing, berdasarkan Livestrong.
1. Kesehatan ginjal
Asam oksalat adalah senyawa alami bisa ditemukan dalam belimbing. Sayangnya,
senyawa ini menjadi komponen umum dari batu ginjal, maka sebaiknya hindari
konsumsi belimbing yang berlebihan. Orang yang memiliki ginjal lemah atau gagal
ginjal tidak boleh makan belimbing, menurut peneliti gizi dari Universitas
Hawaii. Jadi, cari tahu kondisi ginjal Anda terlebih dahulu sebelum mengonsumsi
belimbing.
2. Vitamin C
Belimbing adalah sumber vitamin C yang dapat memenuhi 70 % kebutuhan tubuh
setiap hari. Vitamin C adalah antioksidan penting yang membantu meningkatkan
sistem kekebalan tubuh dan dapat membantu melawan kanker, penyakit jantung, dan
arthritis.
3. Tembaga
Tembaga dibutuhkan untuk membuat sel darah baru dalam tubuh. Sebuah belimbing
besar memberikan sekitar 8% dari kebutuhan harian Anda.
4. Serat
Sebuah belimbing besar dapat memenuhi 4 gram kebutuhan serat setiap hari.
Belimbing mengandung serat yang membantu pencernaan, mencegah sembelit, dan
mencegah kanker usus besar.
5. Kalori
Belimbing merupakan makanan rendah kalori. Satu belimbing besar hanya memiliki
kandungan 40 kalori lho. Wah, rendah lemak ya!
Itulah 5 fakta penting tentang kandungan belimbing. Jangan makan belimbing
berlebihan ya, terutama bagi penderita gagal ginjal atau ginjal lemah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar